Sebanyak 580 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Lingkungan Kantor Kementerian Hukum dan HAM Kepri menerima SK, Senin (22/1) di Hotel Comfort, Tanjungpinang. SK pengangkatan CPNS ini diserahkan oleh Gubernur Kepri H. Nurdin Basirun. Gubernur mengingatkan seluruh CPNS yang hadir untuk dapat serius dalam mengikuti orientasi, karna hal ini merupakan bekal yang berharga untuk dapat menunjukan kinerja yang maksimal kedepannya kepada bangsa dan negara.
“Kalian lah yang terpilih dari sekian ribu orang yang mendaftar. Merupakan kesempatan yang baik dan jangan disia-siakan. Terus tunjukan aktualisasi diri dalam mengabdi untuk negeri,” ujar Nurdin dalam sambutannya.
Nurdin melanjutkan bahwa orientasi yang dilaksanakan ini penting dan merupakan bagian dalam peningkatan sumber daya manusia khususnya yang ada di Kepri. “Tuntutan masih banyak perjalanan masih panjang gunakan kesempatan ini untuk terus belajar dan meningkatkan kualitas diri,” lanjut Nurdin.
Nurdin juga mengatakan bahwa saat ini Pemerintah terus berupaya memperbaiki sistem perekrutan CPNS yang kedepan lebih transparan dengan tanpa kecurangan. “Dari sinilah kemampuan kalian masing-masing, disamping rezeki yang sudah digariskan oleh Allah, gunakan sentuhan hati untuk bekerja secara profesional untuk bangsa dan negara,” pesan Nurdin.
Sebanyak 580 orang CPNS secara simbolis diserahkan SK Pengangkatannya. Usai penyerahan SK dilanjutkan dengan orientasi dengan tema ‘Perkokoh E-Gov dan Good Governance yang Pasti’ di mulai pada 22-26 Januari 2018 dan 29 Januari hingga 2 Februari 2018 mendatang. Sementara itu kepala Kanwil Kemenkumham Kepri Bambang Widodo mengatakan bahwa tujuan dari orientasi yang dilakukan untuk mematangkan para CPNS agar mampu membuktikan kinerja dan pengabdiannya saat terjun langsung di lapangan.
“Sebanyak 373 orang akan diperuntukan di Lapas dan sisanya di kantor-kantor Imigrasi yang akan kita sebar di seluruh Kepri, tentu kita berharap para cpns mampu membangun hukum di Kepri serta pelayanan publik yang prima untuk itu agar serius dalam mengikuti setiap rangkaian orientasi,” ujar Bambang.
