Indonesia dan Inggris sepakat untuk selenggarakan Dialog Keamanan Siber untuk membahas pengamanan dari kejahatan siber. Hal tersebut disepakati melalui Memorandum Saling Pengertian (MSP) bidang Kerja Sama Keamanan Siber RI - nggris oleh Menteri Muda urusan Asia Pasifik Kementerian Luar Negeri dan Persemakmuran Inggris, The Rt. Hon. Mark Field MP (MF) dan Kepala Badan Siber dan Sandi Negara RI, Djoko Setiadi disaksikan oleh Wakil Menteri Luar Negeri RI, Dr. A. M. Fachir hari ini (14/8) di Kementerian Luar Negeri RI.
Selain “Dialog Keamanan Siber”, MSP tersebut juga akan mempertemukan institusi keamanan siber Indonesia dan Inggris untuk mengembangkan dan implementasi strategi keamanan siber, manajemen insiden, promosi kesadaran, serta pelatihan dan pengembangan kapasitas keamanan siber.
Dalam pertemuan dengan Wakil Menteri RI dan Menteri Muda Inggris, kedua pejabat membahas perkembangan bilateral khususnya dalam peningkatan kerja sama perdagangan dan investasi, terutama untuk menghadapi tantangan regional dan global seperti Brexit. Pada tahun 2017, Inggris adalah mitra dagang keempat terbesar Indonesia dengan total perdagangan US$ 2,45 milyar dan ranking ke 12 terbesar investor di Indonesia dengan total investasi US$ 774 juta.
Kedua pejabat juga sepakat mendorong penyelenggaraan kembali mekanisme bilateral “Partnership Forum” pada tingkat Menteri Luar Negeri untuk menjadi wadah dialog untuk mempererat kerja sama bilateral.
Dalam kunjungan ini, Menteri Inggris MF juga melakukan kunjungan kehormatan kepada Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan dijadwalkan akan menemui Sekretaris Jenderal ASEAN yang berkedudukan di Jakarta. (PR)