Pin It

IMG 3455
Launching SIDAB dan penyerahan beasiswa kepada siswa miskin meramaikan peringatan puncak Hut Ke-18 PDAM Kota Denpasar yang dilakukan secara bersama-sama Asisten Administrasi Pemerintah Sekda Kota Denpasar I Ketut Mister dan Direktur PDAM Kota Denpasar I Putu  Gede Mahaputra, disaksikan pimpinan SKPD Pemkot Denpasar pada peringatan puncak Hut PDAM Kota Denpasar, Rabu malam (1/7).

 

DENPASAR - Memasuki usianya ke-18 tahun, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Denpasar meluncurkan program inovasi pengembangan teknologi informasi sistem distribusi air bersih (SIDAB) yang berbasis web. Inovasi ini diharapkan bisa menjadi kado istimewa bagi masyarakat Kota Denpasar. 

Direktur PDAM Kota Denpasar I Gede Mahaputra mengatakan Inovasi SIDAB yang telah diluncurkan sebagai upaya PDAM Kota Denpasar untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam melakukan pemasangan sambungan baru dan PDAM lebih mudah melaksanakan inventarisasi utilitas serta pemeliharaanya.

“Kami harapkan dari inovasi ini mampu memberikan layanan prima kepada masyarakat yang mencakup kualitas pelayanan dan kinerja perusahaan,” ujarnya saat melaunching bersama-sama oleh Asisten Administrasi Pemerintah Sekda Kota Denpasar I Ketut Mister dalam peringatan puncak HUT PDAM Kota Denpasar, Rabu (01/07) malam.

Mahaputra mengatakan, pihaknya kini tengah melakukan pemasangan pipa untuk pengaliran air ke tengah  kota Denpasar dengan pasokan sebesar 150 liter/detik lewat program pengembangan jaringan distribusi di Jl. Waribang, JL. WR. Supratman dan Jl. Patimura. Program ini telah didukung melalui dana perbankan dengan Perpres No. 29 Tahun 2009 yang saat ini masih dalam proses pengadaan dan pemasangan pipa distribusi yang diharapkan selesai akhir tahun 2015. 

Diungkapkan juga sesuai dengan hasil audit akuntan publik untuk tahun 2014, PDAM Kota Denpasar mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dengan kinerja sehat. Peringatan HUT ini diisi dengan berbagai kegiatan dari pelestarian lingkungan, berbagai lomba, aksi sosial dari pengobatan gratis hingga donor darah, dan pemberian beasiswa kepada siswa tidak mampu. (gst/ags/HUMAS MENPANRB)