BOGOR -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor resmi membuka seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi pratama untuk dua kepala dinas dan satu kantor. Pengumuman pembukaan pendaftaran seleksi terbuka jabatan dilakukan mulai tanggal 2-22 Juni 2016. Untuk itu pemkot Bogor mengundang pejabat terbaik di lingkungan Pemkot Bogor dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemeritah Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Jawa barat untuk mengikuti seleksi terbuka jabatan.
Lamaran harus ditulis dengan tangan sendiri dengan tinta hitam dan ditandatangani di atas meterai Rp 6000, dan ditujukan langsung kepada Sekretariat Panitia Seleksi Terbuka (Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Bogor), Jalan Ir. H. Juanda No. 10 Bogor. Berkas lamaran harus dilengkapi dengan :
Fotokopi Ijazah terakhir yang dilegalisir oleh pejabat berwenang
Fotokopi SK Pangkat terakhir
Fotokopi SK Pengangkatan dalam Jabatan Struktural mulai dari SK pengangkatan pertama eselon III.a s.d pengangkatan dalam jabatan terakhir
Fotokopi Sertifikat Diklatpim Tk. III dan Fotokopi Sertifikat Diklatpim Tk. II
Sasaran Kerja Pegawai (SKP) dua tahun terakhir
Daftar Riwayat Hidup
Pas foto berwarna ukuran 4x6 sebanyak 6 lembar
Makalah rencana strategis sesuai dengan jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang dilamar dan disertai dengan file power point dalam bentuk CD/flashdisk
Surat Keterangan Kesehatan dari Dokter pemerintah (khusus bagi PNS di luar Pemkot Bogor)
Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang masih berlaku khusus bagi PNS di luar Pemkot Bogor
Surat Persetujuan Atasan Langsung atau Pejabat Pembina Kepegawaian untuk mengikuti Seleksi Terbuka (khusus bagi PNS di luar Pemkot Bogor)
Surat Pernyataan Bebas Hukuman Disiplin Pegawai
Fotokopi tanda terima/bukti penyampaian LHKPN
Fotokopi SPT tahun terakhir
Batas waktu penerimaan berkas lamaran, Jumat (22 Juni 2016) pukul 15.00 WIB.
Sekretaris Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Bogor Ida Priatni menyatakan seleksi berlangsung secara terbuka. “Seluruh proses seleksi tidak dipungut biaya atau pungutan dalam bentuk apapun,” jelas Ida, Jumat (10/6/2016).
Ida menjelaskan seluruh proses seleksi dapat dibaca melalui website resmi pemkot Bogor, www.kotabogor.go.id. Apabila dikemudian hari terbukti peserta memalsukan data atau memberikan keterangan yang tidak benar maka Pejabat Pembina Kepegawaian Kota Bogor dapat melakukan pembatalan kepada ybs. (eto/Humas Bogor)