Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki hadir pada kegiatan Fulfillment Center yang dilaksanakan di Zutphen, Den Haag, Belanda/Foto: Kemenkop UKM
Jakarta, InfoPublik – Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki mengapresiasi inisiasi kehadiran Indonesia in Your Hand dalam e-Commerce Fulfillment Center yang dilaksanakan di Zutphen, Den Haag, Belanda.
Melalui keterangan resminya Selasa (24/1/2024), Menteri Teten mengatakan hadirnya Indonesia in Your Hand pada kegiatan itu menjadi jembatan bagi produk Indonesia go global, terutama untuk mendukung produk lokal menembus market Eropa.
Menteri Teten mengatakan saat ini Indonesia masih menghadapi tantangan dalam digitalisasi produk, yakni biaya ongkos logistik terbilang mahal, dikarenakan proses untuk pembelian atau pengiriman barang masih dilakukan secara end-to-end antara penjual dan pembeli secara langsung.
“Hal ini yang menyebabkan tidak ada subsidi dan tidak ada kemudahan yang diberikan oleh platform. Untuk itu diperlukan sebuah media atau platform untuk mengatasi permasalahan-permasalahan logistik tersebut dengan Fulfillment Center UMKM,” kata Menteri Teten.
Lanjutnya, sebanyak 47,8 persen UMKM mengalami kesulitan pengiriman karena lokasi penerima jauh dari lokasi penjual. Sehingga durasi pengiriman yang cepat membantu ketahanan barang khususnya bagi UMKM makanan.
Ia mengatakan, dengan mempelajari cara kerja Fulfillment Center yang berlokasi di negara maju seperti Belanda, yang sudah memiliki infrastruktur secara mumpuni.
Diharapkan Indonesia dapat mengadopsi cara-cara itu agar mampu membangun kawasan Fulfillment Center UMKM yang ideal. Jadi, biaya logistik, biaya pengemasan, hingga inventory bisa ditekan dan lebih hemat serta menjangkau dengan lebih efisien.
“Pada akhirnya, keberadaan Fulfillment Center akan mampu mendorong penurunan harga produk UMKM dan meningkatkan daya beli masyarakat tanpa mengabaikan kualitasnya,” kata Menteri Teten.
Indonesia In Your Hand merupakan sebuah marketplace yang khusus menjual produk Indonesia di luar negeri dan memiliki kantor di Amsterdam, Belanda dan Sydney, Australia. Dengan adanya keberadaan e-Commerce Fulfillment Center, Zutphen menjadi kota industri logistik di Belanda, yang berfungsi sebagai Pan-European Logistic Hub.