DENPASAR - Komitmen Pemerintah Kota Denpasar dalam mengembangkan ekonomi kreatif di Denpasar membuat sejumlah kementerian melakukan kerjasama tentang Proyek Percontohan Pusat Pengembangan Keahlian (Skill Development Centre). Kementerian tersebut diantaranya Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Kementerian Perindustrian.
Kepala Badan Nasional Sertifikasi Profesi ( BNSP) Sumarna mengatakan, beberapa Kementerian memilih Denpasar dalam kerjasama ini karena kota komitmen dalam meningkatkan ekonomi kreatif. Selain itu Kota Denpasar merupakan kota budaya yang berorentasi pada pariwisata, serta komitmen dan getol dalam mengembangkan SDM dengan ekonomi kreatifinya.
‘’Atas dasar itulah Kota Denpasar dipilih dalam jalinan kerjasama yang akan diresmikan pada awal bulan Februari mendatang, sebagai kado HUT ke-230 Kota Denpasar,’’ ungkapnya saat Rapat Pembahasan Draft MoU FDG dengan Bapenas Pusat Jumat (12/1) lalu di Ruang Praja Madya Kantor Walikota Denpasar.
Setelah MoU ditandatangani Walikota dilanjutkan MoU dengan OPD teknis untuk menindak lanjuti MoU yang telah disepakati. Diantara OPD yang akan melakukan MoU adalah Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kota Denpasar, Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah Raga Kota Denpasar, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar, Dinas Pariwisata Kota Denpasar dan Dinas Tenaga Kerja dan Sertifikasi Kompetensi Kota Denpasar langsung menjalin kerjasama dengan Kementerian terkait.
Hal tersebut karena setiap kementerian mempunyai pogram dibidang masing-masing terutama dalam meningkatkan SDM nasional. Untuk merealisasikan program kementerian pusat instrumennya berada di Pemerintah Daerah terutama di masing-masing OPD. Dengan menjalin kerjasama ini ia berharap adanya antara kebutuhan dan tuntutan yang seimbang di dunia industri sehingga dapat meningkatkan dunia kerja, pendidikan dan pelatihan.
Sementara itu, Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara mengatakan, pihaknya berkomitmen meningkatkan SDM di Kota Denpasar dan melestarikan kebudayaan Bali. Untuk meningkatkan SDM, Pemerintah Kota Denpasar melakukan berbagai terobosan, diantaranya memberikan pelatihan kepada masyarakat dan UMKM, pembinaan serta memberikan sertifikasi kompetensi. Dalam melestarikan kebudayaan dilakukan berbagai kegiatan dibidang kebudayaan dengan keterlibatan masyarakat lingkungan banjar.
Lebih lanjut Rai Iswara mengatakan, SDM akan tercermin tentunya memiliki kompetensi yang jelas dan terarah. Kompetensi secara administrasi wajib dibingkai dengan sertifikasi. ‘’Oleh sebab itu Tim kami fokus memberikan kesempatan pada masyarakat untuk berkompetensi dan diberikan perlindungan dengan sertifikasi,’’ ujarnya. (PR)
