Pin It

20200102 Jawab Pers Presiden Menhan

Presiden Jokowi didampingi Menhan Prabowo Subianto menjawab wartawan usai bertemu di Istana Gedung Agung, Yogyakarta, Rabu (1/1) siang.

 

Terkait dengan bencana banjir yang melanda sejumlah daerah, khususnya Jakarta dan Jawa Barat, pada Rabu (1/1) ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan yang paling penting adalah yang berkaitan dengan keselamatan warga di nomor satukan.

“Jadi BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana), pemerintah provinsi, Basarnas, semuanya harus segera bergerak bersama-sama untuk memberikan rasa aman, memberikan keselamatan kepada warga yang terkena bencana banjir. Itu yang pertama,” tegas Presiden Jokowi menjawab wartawan usai menerima Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, di Istana Gedung Agung, Yogyakarta, Rabu (1/1) siang.

Sementara yang kedua, menurut Presiden, yang berkaitan dengan normalisasi untuk fasilitas-fasilitas umum, karena ini sudah masuk, di Jakarta sudah masuk ke (Bandara) Halim (Perdanakusuma), beberapa sudah masuk ke Tol Cikampek, kemudian juga di beberapa objek vital, ini harus segera di normalisasi sehingga fungsi-fungsi itu kembali menjadi normal.

Dan yang ketiga, yang paling penting, Presiden Jokowi menegaskan, pemerintah pusat dan pemerintah provinsi, harus bekerja bersama-sama dalam menanggulangi ini, terutama yang berkaitan dengan urusan-urusan banjir.

“Karena pemerintah pusat memang ini baru dalam proses dan belum selesai, misalnya Waduk Cimahi (dan) Waduk Ciawi mungkin baru tahun depan selesai tetapi di luar itu semuanya harus dikerjakan. Saya tadi sudah memerintahkan Menteri PU untuk cek lapangan,” ujar Presiden.

Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi juga mengimbau kepada warga untuk berhati-hati dalam menghadapi datangnya musim hujan yang berpotensi banjir di sejumlah daerah.

Sebagaimana diketahui akibat hujan yang terus turun sejak Rabu (1/1) dinihari hingga pagi ini, sejumlah wilayah di Jakarta, Bekasi, dan Tangerang digenangi banjir. Bahkan Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, tidak beroperasi karena landasannya tergenang banjir. (UN/BPMI/ES)