Menteri Asman Abnur bersama Walikota Bogor Bima Arya, saat jogging di Bogor, Jumat (02/02)
BOGOR - Potensi pariwisata yang dimiliki Kota Bogor cukup banyak, guna menarik minat wisatawan baik lokal maupun mancanegara diperlukan sebuah komitmen dari kepala daerah. Sejumlah perbaikan infrastruktur dan pemeliharaan destinasi wisata harus terus dilakukan guna menggerakkan minat masyarakat untuk bertandang ke Kota hujan tersebut.
“Bogor ini punya potensi yang luar biasa, lengkap sudah disini. Hanya tinggal perbaiki apa yang menjadi jualan kota Bogor ini. Selain itu komitmen dari pak Walikota diperlukan juga, kalau gak ada komitmen bagaimana mau jalan program perbaikan infrastrukturnya,” ujar Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur saat melakukan kegiatan jalan santai bersama Walikota Bogor Bima Arya, di Bogor, Jumat (02/02).
Disampaikan bahwa Bogor memiliki Istana Kepresidenan dan Kebun Raya Bogor yang tentunya tidak ada di tempat lain. Selain kedua objek wisata tersebut, masyarakat pun diberi ruang untuk berolahraga dengan adanya jogging track di sekitar Istana Bogor. Selain objek wisata, masyarakat pun dapat mengunjungi sejumlah tempat kuliner yang terkenal dan khas.
Menteri Asman menambahkan, pemerintah daerah harus memberikan ruang untuk investor mengembangkan dan memajukan Kota Bogor kedepannya. Hal tersebut harus diimbangi dengan pemberian layanan dari para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mudah dan cepat untuk berinvestasi. Dengan demikian para investor akan mengembangkan usaha di Kota Bogor dengan dampak makin bertambahnya jumlah wisatawan.
“Kalau semua sudah bagus, tinggal birokrasinya diperbaiki, para penyelenggara negara yaitu ASN harus ditanamkan jiwa enterprunership serta hospitality. Kalau semua sudah dilakukan, saya yakin makin banyak investor yang datang ke Kota Bogor,” ujarnya.
Menteri Asman yang hari genap berusia 57 tahun itu mencontohkan perkembangan Singapura, yang tidak serta merta terjadi, namun ada proses yang panjang sehingga menjadi seperti sekarang. Komitmen memperbaiki negara dan menjadikan daya tarik dari wisatawan asing dilakukan oleh pimpinan Singapura. Hal-hal seperti itu yang harus juga diterapkan, sehingga kedepan Bogor tidak kalah dengan Singapura.
Dalam kesempatan tersebut Menteri Asman diajak berkeliling Kota Bogor yang dimulai dari Kantor Walikota Bogor dengan berjalan kaki. Rombongan juga berkesempatan berkeliling lapangan Sempur, dan selanjutnya berkunjung ke Kompleks Kebun Raya Bogor.
Turut hadir dan mendampingi Plt Kepala LIPI Bambang subianto, Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan Kementerian PANRB M. Yusuf Ateh, Staf Khusus Bidang Komunikasi Indra Gobel, Staf Khusus Bidang Politik Noviantika Nasution, Kepala Biro Hukip Herman Suryatman, serta jajaran pejabat dan pegawai Pemkot Bogor. (byu/HUMAS MENPANRB)