Wakil Menteri PANRB Purwadi Arianto saat mengunjungi Command Center KM 29 Korlantas Polri, Cikarang, Kab. Bekasi, Rabu (24/12/2025).
KABUPATEN BEKASI – Jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026, Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Purwadi Arianto mengunjungi Command Center KM 29 Korlantas Polri untuk memastikan pelayanan publik tetap berjalan optimal selama Nataru. Dikatakan, hal ini merupakan bentuk komitmen anggota Polri dan ASN Polri untuk menjaga kelancaran, keamanan, dan kenyamanan masyarakat pengguna jalan.
“Kehadiran saya di sini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan bahwa pelayanan publik tetap berjalan dengan optimal, khususnya oleh anggota Polri dan ASN Polri yang tetap bertugas di masa libur Nataru, di saat banyak masyarakat lainnya menikmati waktu bersama keluarga. Ini adalah bentuk pengabdian yang patut kita hargai bersama,” ujarnya saat mengunjungi Command Center KM 29 Korlantas Polri, Cikarang, Kab. Bekasi, Rabu (24/12/2025).
Sebagai langkah konkret untuk mendukung pelayanan publik berjalan optimal, Wamen Purwadi menitipkan pesan kepada seluruh anggota Polri dan ASN Polri yang bertugas selama libur Nataru. Dikatakan, kepuasan masyarakat dalam hal pelayanan publik akan dapat tercapai dengan melaksanakan tiga hal diantaranya memegang teguh kepercayaan yang diberikan; tulus dalam melayani: dan cepat dalam merespon.
“Menjaga kepercayaan masyarakat berarti kita harus proaktif akan kebutuhan masyarakat, menjadi problem solver dalam setiap permasalahan yang dihadapi, serta menjadikan masyarakat sebagai partner dalam menjalankan tugas, bukan sekadar sebagai objek pelayanan,” ungkapnya.
Dijelaskan, ketulusan dalam melayani perlu tercermin dari sikap dan perilaku pada saat melayani. Seperti menggunakan bahasa yang mudah dipahami, intonasi bicara yang tidak mengintimidasi, dan berikan senyuman terbaik yang selalu berseri, dengan tetap menyesuaikan kondisi dan dinamika di lapangan.
Terakhir, kecepatan respon menjadi kunci dalam pelayanan di masa Nataru. Disebutkan, ketika masyarakat menghadapi masalah di perjalanan; baik kecelakaan, kendaraan mogok, pecah ban, atau kondisi darurat lainnya, yang mereka butuhkan adalah kehadiran negara atau petugas secara cepat dan terkoordinasi.
Lebih lanjut Purwadi berpesan untuk manfaatkan seluruh sarana yang dimiliki, mulai dari komunikasi yang tersedia, dukungan transportasi yang bersifat mobile, hingga jejaring kerja dengan unit dan instansi terkait. Ditegaskan, jangan sampai masyarakat harus berulang kali melapor atau berpindah-pindah mencari bantuan.
“Yang terpenting, begitu informasi diterima, petugas sudah memahami apa langkah selanjutnya, apakah segera menghubungi pihak terkait, turun langsung mengamankan situasi, atau melakukan intervensi lain yang paling tepat di lapangan. Kecepatan respon lahir dari kerja yang terhubung dan saling mendukung di lapangan,” tutur Purwadi.
Dalam kesempatan itu apresiasi disampaikan Purwadi kepada jajaran Polri, khususnya Korlantas, atas kesiapan berbagai langkah antisipatif menghadapi arus libur Nataru. Dalam kunjungan ini, juga diperlihatkan berbagai fasilitas pendukung yang disiapkan Polri untuk memastikan kelancaran arus libur Nataru. Fasilitas tersebut seperti ETLE Drone Patrol Presisi; Mobile Command Center; dan SMS Blast. (HUMAS MENPANRB)
