Pin It

20170914 kunker makassar tes cpns

Menteri Asman menhunjungi ruang simulasi di Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar, Kamis (14/09). 

 

MAKASSAR - Sumber Daya Manusia yang dimiliki bangsa Indonesia sudah cukup baik serta memiliki kompetensi untuk bersaing dengan negara lain. Untuk itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Abnur ingin agar tenaga kerja yang dikirim keluar negeri untuk bekerja merupakan tenaga profesional yang keahliannya dibutuhkan oleh perusahaan swasta mancanegara.

Pihaknya terus berkomitmen mendukung terus sekolah-sekolah milik instansi pemerintah. Dengan adanya sekolah yang mencetak kader-kader yang unggul seperti Politeknik Ilmu Pelayaran di bawah binaan Kementerian Perhubungan ini, maka lulusannya sudah siap apabila ditempatkan di perusahaan luar negeri. "Saya sangat support pengembangan PIP ini," katanya saat melakukan kunjungan ke Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar, Kamis (14/09).

Ia menilai dengan adanya sekolah pendidikan yang dimiliki oleh instansi pemerintah dapat melahirkan SDM yang ahli pada bidang-bidang tertentu. Apabila telah menguasai apa yang menjadi minat dan keahliaannya, maka para praja dapat bersaing dengan orang luar.

Dalam kuliah singkatnya, Menteri Asman mengajak para praja PIP untuk belajar dengan sungguh- sungguh agar dapat berkompetisi dengan orang dari luar negeri. Dengan demikian kita tidak diremehkan dan menjadi negara terdepan. Asman optimis, dengan sejumlah fasilitas yang mendukung dapat mencetak kader yang memiliki kompetensi.

Sebelumnya Menteri Asman yang didampingi Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kementerian PANRB Rini Widyantini, Staf Khusus Menteri Bidang Politik Noviantika Nasution, Kepala BPSDM Perhubungan Djoko Sasono, Direktur Politeknik Ilmu Pelayaran Irwan, melakukan peninjauan beberapa fasilitas di Politeknik Ilmu Pelayaran.

Peninjauan diawali dengan menyambangi ruang praktek para praja, kemudian dilanjutkan dengan melihat ruang simulasi. Di sini Menteri Asman beserta rombongan diajak merasakan suasana seperti di dalam ruang kemudi kapal laut. Mulai dari cuaca yang dapat diubah sesuai dengan keperluan, kemudian ruangan bergerak layaknya kapal yang terombang ambing di lautan.

Kunjungan berlanjut dengan melihat suasana kampus dengan menumpang mobil kecil yang produksi dalam negeri. Kunjungan diakhiri dengan kegitan kuliah singkat yang dihadiri oleh para praja Politeknik Ilmu Pelayaran. (byu/HUMAS MENPANRB)