JAKARTA – Peran humas sangat strategis dalam gerakan nasional reformasi birokrasi. Untuk itu Kementerian PANRB menilai perlunya kerjasama yang intensif antara humas, khususnya bagi instansi pemerintah yang telah melaksanakan reformasi birokrasi, serta pejabat humas pemda yang ditetapkan sebagai pilot project reformasi birokrasi.
Langkah awal akan dilakukan dalam Seminar Bakohumas, yang akan dilaksanakan di ruang Serbaguna Kementerian PANRB, Jakarta, Senin (27/05). “Perlu dibangun koalisi dan kolaborasi kehumasan, sebagai bagian dari koalisi besar (grand coalition) utamanya dalam kampanye gerakan reformasi birokrasi,” ujar Karo Hukum dan Humas Kementerian PANRB M. Imanuddin, Jumat (24/05).
Lebih lanjut dikatakan, pertemuan Bakohumas ini diselenggarakan sehari sebelum Pencanangan 98 Pemda yang ditetapkan sebagai pilot project reformasi birokrasi. Menurut rencana, pencanangan akan dilakukan oleh Wakil Presiden Boediono, Selasa (28/05). Pencanangan tersebut akan dihadiri oleh seluruh gubernur, bupati/walikota khususnya yang ditetapkan sebagai pilot project RB.
Dalam pertemuan Bakohumas, lanjut Imanuddin, Menteri PANRB Azwar Abubakar menurut rencana akan memberikan pengarahan. Sedangkan nara sumber terdiri dari Wakil Menteri PANRB Eko Prasojo, Sekjen Kementerian Dalam Negeri, serta Gubernur DKI Jakarta.
Tema yang dipilih dalam seminar adalah Membangun Sinergitas dan Kolaborasi Kampanye Gerakan Reformasi Birokrasi antara Pemerintah Pusat dan Daerah. Melalui seminar ini, diharapkan para pejabat humas K/L dan Pemda mendapatkan bekal yang cukup, mengenai perkembangan aktual reformasi birokrasi, pelaksanaan reformasi birokrasi pada Pemda, dan best practices reformasi birokrasi pada salah satu Pemda, yaitu DKI Jakarta. “Dalam seminar juga diharapkan dapat terbangun pandangan yang sama dalam mengkampanyekan reformasi birokrasi sebagai sebuah gerakan yang mengikutsertakan semua pihak yang berkepentingan,” tambah Imanuddin. (HUMAS MENPANRB)
