Pin It

20170811 peresmian papan nama

Menteri Asman Abnur bersama sejumlah petinggi Kementerian PANRB berpose di depan papan nama baru usai diresmikan, Jumat (11/08)

 

JAKARTA - Hasil karya para Aparatur Sipil Negara (ASN) dapat lahir dari sebuah simbol yang besar. Hal tersebut disampaikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara Asman Abnur saat meresmikan papan nama baru Kementerian PANRB, Jumat (11/08). Menteri menilai, papan nama Kementerian PANRB yang baru diresmikan tersebut, dapat dijadikan sebuah simbol besar dalam melahirkan karya yang besar.

Dengan hadirnya papan nama yang baru, diharapkan dapat menjadi semangat dan motivasi para ASN khususnya pegawai Kementerian PANRB agar dapat lebih banyak melahirkan ide-ide inovatif. Asman juga ingin agar Kementerian yang dipimpinnya dapat lebih dikenal dekat dengan masyarakat, serta menjadi sebuah landmark. "Semoga dengan hal-hal yang kita lakukan, seperti saat ini meresmikan papan nama Kementerian PANRB, dapat menjadi sebuah landmark dan semakin diketahui masyarakat," ujarnya.

Sementara itu Sekretaris Kementerian PANRB Dwi Wahyu Atmaji mengatakan, pembuatan papan nama baru ini merupakan salah dari berbagai upaya pembenahan yang telah dilakukan jajaran Kemenetrian PANRB selama ini. Atmaji menuturkan bahwa saat Bapak Asman Abnur hadir sebagai Menteri PANRB, beliau ingin adanya perubahan perubahan, di mana salah satunya penerapan hospitality.

"Kita ingat persis kehadiran pak Menteri untuk melakukan pembenahan antara lain untuk menghadirkan hospitality, yang bentuknya pun bermacam-macam, seperi fisik dan non fisik. Papan nama baru ini merupakan bentuk fisik," ujarnya.

Menurutnya upaya yang dilakukan merupakan cerminan yang lebih baik dari Kementerian PANRB. Kalau tampak depan sudah tidak menarik bagaimana kebelakangnya, untuk itu perlu adanya perbaikan seperti yang dilakukan pihaknya memperbaiki papan nama Kementerian PANRB.

Ditambahkan, sesuai dengan arahan Menteri PANRB jika ASN harus meninggalkan legacy, dan inilah salah satunya. Namun lebih dari itu ia berpesan agar legacy yang ditinggalkan tidak hanya perbaikan papan nama semata, melainkan harus ada peningkatan kinerja, sehingga Kementerian PANRB benar-benar menjadi lokomotif reformasi birokrasi. (byu/HUMASMENPANRB)