Pin It

20211220 Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas 2021 14

20211220 Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas 2021 14

20211220 Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas 2021 14

20211220 Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas 2021 14

20211220 Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas 2021 14

20211220 Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas 2021 14

20211220 Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas 2021 14

20211220 Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas 2021 14

20211220 Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas 2021 14

20211220 Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas 2021 14

20211220 Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas 2021 14

20211220 Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas 2021 14

20211220 Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas 2021 14

20211220 Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas 2021 14

20211220 Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas 2021 15

Foto: byu/don/HUMAS MENPANRB

 

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menyelenggarakan acara apresiasi dan penganugerahan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), di Jakarta, Senin (20/12). Sebanyak 558 unit kerja mendapatkan predikat WBK serta WBBM. Dalam kesempatan tersebut Menteri PANRB Tjahjo Kumolo didampingi Wakil Ketua Ombudsman RI Bobby Hamzar Rafinus dan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron menyerahkan apresiasi dan penghargaan kepada 10 pemimpin perubahan yang terdiri dari menteri, kepala lembaga, gubernur, bupati, dan wali kota yang dianggap telah berhasil mendorong dan memantik semangat pembangunan Zona Integritas di lingkungan instansinya.

Pemimpin perubahan yang dimaksud adalah Yasonna H. Laoly (Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI), Muhammad Syarifuddin (Mahkamah Agung RI), Listyo Sigit Prabowo (Kepolisian Negara Republik Indonesia), Burhanuddin (Kejaksaan Agung RI), Sri Mulyani Indrawati (Kementerian Keuangan), Margo Yuwono (Badan Pusat Statistik), Budi Karya Sumadi (Kementerian Perhubungan RI), Sri Sultan Hamengku Buwono X (Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta), Yana Mulyana (Pemerintah Kota Bandung), dan Ahmad Muhdlor Ali (Pemerintah Kabupaten Sidoarjo).

Hadir untuk menerima penghargaan tersebut antara lain Menteri Hukum dan HAM diwakili Sekretaris Jenderal Kemenkumham Andap Budhi Revianto, Ketua MA M. Syarifuddin, Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia yang diwakili Wakapolri Gatot Eddy Pramono, Jaksa Agung diwakili Wakil Jaksa Agung Setia Untung Arimuladi, Menteri Keuangan yang diwakili Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan Heru Pambudi, Kepala Badan Pusat Statistik Margo Yuwono, Menteri Perhubungan yang diwakili Inspektur Jenderal Gede Pasek Suardika, Gubernur Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta diwakili Staf Ahli Gubernur DIY Bidang Hukum, Pemerintahan, dan Politik Sumadi, dan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali.

Turut hadir pada kesempatan tersebut Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) M. Yusuf Ateh, Wakil Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Supranawa Yusuf, Wakil Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Tasdik Kinanto, Sekretaris Utama Lembaga Administrasi Negara (LAN) Reni Suzana, pejabat pimpinan tinggi madya dan pratama di lingkungan Kementerian PANRB, dan para tamu undangan lainnya.


Cetak   E-mail