Foto: ald/HUMAS MENPANRB
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menyelenggarakan Final Review dan Submit Bersama Proposal UNPSA 2026 di Jakarta, Jumat (21/03/2025). Kegiatan ini dibuka oleh Asisten Deputi Koordinasi dan Fasilitasi Strategi Pengembangan Praktik Terbaik Pelayanan Publik Kementerian PANRB Ajib Rakhmawanto.
Ajib menyampaikan bahwa pendampingan penyusunan proposal secara daring telah dilakukan sejak Februari 2025 terhadap sembilan inovasi yang akan diiikutsertakan pada United Nations Public Service Awards (UNPSA) 2026. Proses ini meliputi penyusunan proposal, penerjemahan ke dalam Bahasa Inggris, serta proofreading. Final review dilakukan untuk memeriksa kembali proposal sesuai dengan syarat dan ketentuan sebelum didaftarkan ke UNPSA 2026.
Inovasi pelayanan publik yang diikutsertakan pada UNPSA 2026 ini terbagi dalam empat kategori pada UNPSA 2026, yakni Delivering inclusive and equitable services to leave no one behind; Gender-responsive public services; Transparent and accountable public institutions to achieve the SDGs; dan Participation and public engagement for inclusive decision-making. Kesembilan inovasi tersebut berasal dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi; Kementerian BUMN; Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup; Lembaga Administrasi Negara (LAN); Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP); Pemerintah Kota Malang; Pemerintah Kota Surakarta; Pemerintah Kota Parepare; serta Pemerintah Kabupaten Bone.
Hadir dalam acara ini perwakilan inovator dari sembilan inovasi serta tim pendamping.
