Pin It

20210611 Menghadiri Sidang Senat Terbuka Presiden ke 5 RI 9

20210611 Menghadiri Sidang Senat Terbuka Presiden ke 5 RI 9

20210611 Menghadiri Sidang Senat Terbuka Presiden ke 5 RI 9

20210611 Menghadiri Sidang Senat Terbuka Presiden ke 5 RI 9

20210611 Menghadiri Sidang Senat Terbuka Presiden ke 5 RI 9

20210611 Menghadiri Sidang Senat Terbuka Presiden ke 5 RI 9

20210611 Menghadiri Sidang Senat Terbuka Presiden ke 5 RI 9

20210611 Menghadiri Sidang Senat Terbuka Presiden ke 5 RI 9

20210611 Menghadiri Sidang Senat Terbuka Presiden ke 5 RI 9

Foto: byu/HUMAS MENPANRB

 

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo menghadiri Sidang Senat Terbuka Gelar Profesor Kehormatan (Guru Besar Tidak Tetap) Ilmu Pertahanan Bidang Kepimpinan Strategik kepada Prof. Dr. (H.C) Megawati Soekarnoputri di Universitas Pertahanan, Bogor, Jawa Barat, Jumat (11/06). Dalam kesempatan tersebut, Presiden Indonesia ke-5 memberikan orasi ilmiah dengan tema Kepemimpinan Strategis pada Masa Kritis.

Pengukuhan gelar Profesor Kehormatan (Guru Besar Tidak Tetap) Universitas Pertahanan RI dilakukan oleh Rektor Universitas Pertahanan selaku Ketua Senat Akademik Laksdya TNI Amarulla Octavian. Sebelumnya, dilakukan pembacaan surat keputusan mengenai penetapan gelar Profesor Kehormatan Guru Besar Tidak Tetap Universitas Pertahanan.

Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua Majelis Permusywaratan Rakyat Bambang Soesatyo, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Puan Maharani, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Kepala Badan Intelijen Negara Budi Gunawan, Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Laksana Tri Handoko, serta segenap civitas akademika Universitas Pertahanan.


Cetak   E-mail