Pin It

20201008 Peluncuran Mata Kuliah Akademi Antikorupsi 8

20201008 Peluncuran Mata Kuliah Akademi Antikorupsi 8

20201008 Peluncuran Mata Kuliah Akademi Antikorupsi 8

20201008 Peluncuran Mata Kuliah Akademi Antikorupsi 8

20201008 Peluncuran Mata Kuliah Akademi Antikorupsi 8

20201008 Peluncuran Mata Kuliah Akademi Antikorupsi 8

20201008 Peluncuran Mata Kuliah Akademi Antikorupsi 8

20201008 Peluncuran Mata Kuliah Akademi Antikorupsi 8

Foto: ald/HUMAS MENPANRB

 

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo menjadi keynote speaker dalam acara Peluncuran Mata Kuliah Akademi Antikorupsi dan Webinar Mencegah Korupsi dan Politisasi Birokrasi Untuk Menciptakan Birokrasi Modern dan Profesional, Kamis (08/10).

Dalam acara yang diselenggarakan oleh Indonesia Corruption Watch (ICW) ini Menteri Tjahjo menyampaikan bahwa Presiden Joko Widodo menginginkan agar aksi pencegahan korupsi diprioritaskan terutama di sektor perizinan dan sektor pelayanan publik yang berkaitan langsung dengan masyarakat.

Pada kesempatan tersebut pula, Menteri Tjahjo menyampaikan apresiasi kepada ICW yang telah mengembangkan pusat belajar Antikorupsi berbasis digital. Diharapkan masyarakat semakin mudah untuk memahami segala aspek yang berkaitan dengan area rawan korupsi dan cara pemberantasannya. Serta khususnya bagi birokrat diharapkan dapat semakin mempercepat terwujudnya pemerintahan yang efektif, bersih, dan profesional.

Turut hadir dalam acara tersebut, Staf Khusus Menteri PANRB bidang Penanganan Antikorupsi Rakhmad Setyadi, Staf Khusus Menteri PANRB bidang Penanganan Radikalisme Tony Surya Putra, Staf Khusus Menteri PANRB bidang Pelayanan Publik dan Umum Saifudin Latief, Inspektur Kementerian PANRB Budi Prawira, serta Sekretaris Deputi bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan Kementerian PANRB Agus Uji Hantara.


Cetak   E-mail