Sekda Kota Denpasar A.AN Rai Iswara saat sosialisasi kesepakatan kerjasama antar BPJS Ketenagakerjaan Cabang Denpasar dengan Pemkot Denpasar, Kamis (21/12)
DENPASAR - Jaminan sosial dalam ketenagakerjaan kepada pegawai non Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemkot Denpasar telah dilakukan kerjasama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan cabang Denpasar. Sebanyak 50 persen pegawai non PNS dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Denpasar telah dijamin dalam BPJS Ketenagakerjaan.
Hal tersebut terungkap saat sosialisasi kesepakatan kerjasama antar BPJS Ketenagakerjaan Cabang Denpasar dengan Pemkot Denpasar, Kamis (21/12) di Graha Sewaka Dharma Lumintang. Acara ini dihadiri Sekda Kota Denpasar A.AN Rai Iswara mewakili Walikota Denpasar dan Siki Nuhwantyo Kabid Pemasaran BPJS Ketenagakerjaan Denpasar. “Pelaksanaan jaminan sosial khususnya ketenagakerjaan telah berlangsung secara baik di Kota Denpasar, serta hal ini telah diapresiasi BPJS Ketenagakerjaan pusat dengan penghargaan kepada salah satu Desa Dangin Puri Kangin sebagai desa sadar jaminan sosial,”ujar Sekda Kota DenpasarA.AN Rai Iswara.
Lebih lanjut dikatakan, Pemkot Denpasar telah melakukan MoU dengan BPJS Ketenagakerjaan, setiap perusahaan yang akan mencari ijin baru harus membuat pernyataan untuk membuat sertifikat ketenagakerjaan. MoU dengan PD Pasar untuk memberikan pelayanan ketenagakerjaan, serta juga memberikan BPJS Ketenagakerjaan bagi staf tenaga lampu penerangan jalan umum.
Disamping itu Pemkot juga memberikan tempat pelayanan BPJS di Graha Sewaka Dharma Lumintang. Tentu dalam sosialisasi ini Sekda Rai Iswara mengharapkan kepada seluruh OPD dapat menindaklanjuti dan mengkoordinasikan sesuai dengan harapan Walikota Rai Mantra dan Wakil Walikota Jaya Negara.
Sementara Siki Nuhwantyo Kabid Pemasaran BPJS Ketenagakerjaan Denpasar mengatakan dukungan Pemkot dalam pelaksanaan program jaminan sosial ketenagakerjaan telah melakukan kerjasama. Walikota Rai Mantra dan Wakil Walikota Jaya Negara juga sangat mendukung memberikan percepatan pelayanan dari tingkat desa, kecamatan, pasar tradisional dan tempat di Graha Sewaka Dharma Lumintang.
Tercatat untuk tahun 2017 sampai bulan Nopember perusahaan yang telah mendaftar sebanyak 1778 perusahaan. Tenaga kerja penerima upah formal yang sudah terdaftar sebanyak 69.346 orang, sektor informal yang sudah mendaftar 24.784 orang. Sektor jasa kontruksi yang sudah mendaftar 179.954 orang. Hal ini ada kenaikan mencapai 39 persen ditahun 2017 ini. (PR)