Gubernur Kepulauan Riau H. Nurdin Basirun menegaskan menjaga kesatuan dan keutuhan NKRI, bukan hanya tugas semata-mata TNI/Polri. Seluruh elemen yang ada di Kepri, harus bersinergi. Bekerjasama, saling bahu membahu ikut berkiprah, menjaga keutuhan NKRI.
"Setiap elemen yang ada di masyarakat, punya peranan yang sangat penting menjaga keutuhan NKRI,” kata Nurdim saat acara silaturahm Danrem 033 / Wira Pratama bersama FKPD Provinsi, Kabupaten/ Kota beserta Komponen Bangsa se-Wilayah Kepri, di ruang serba guna Makorem 033/ Wira Pratama, Senggarang, pada Jumat (19/1).
Nurdin mengapresiasi kegiatan silaturahmi Danrem ini. Acara ini, menurut Nurdin, salah satu bentuk upaya TNI/Polri menjaga kesatuan dan keutuhan NKRI yang ada di wilayah Kepri.
Menurut Nurdin, agenda silaturahmi ini juga, sebuah konektifitas hati, mempersatukan semua elemen yang ada, untuk mencapai tujuan yang sama, menjaga keutuhan NKRI.
Nurdin berharap, masyarakat Kepri semuanya bersatu padu. Jangan mudah dipecahbelah dengan isu-isu negatif. Hormati perbedaan yang ada.
Ingat, kata Nurdin, Kepri bakal memiliki kekuatan ekonomi yang hebat di tahun 2025 nanti, jika masyarakatnya selalu menjaga kedamaian.
Kerjasama yang sudah terjalin selama ini, antara pemerintah, TNI/ polri dan seluruh unsur masyarakat yang ada, harus tetap terjaga.
Sebuah pembangunan bakal berhasil jika dibarengi dengan kehidupan masyarakatnya rukun dan damai
Pada kesempatan itu Nurdin mengatakan, pesatnya kemajuan teknologi yang ada saat ini, TNI/ Polri dan semua elemen yang ada, punya tantangan berat dalam menghadapi kondisi lingkungan yang ada. Nurdin mengaku miris, dengan maraknya peredaran narkoba di kalangan generasi muda. Ini sebuah ancaman bagi Kepri. Oleh sebab itu, dia mengajak semua pihat membentengi diri dengan hal-hal yang bermanfaat dan positif, agar tidak terjerumus ke dalam hal-hal yang tak diinginkan.
Nurdin juga menekankan bahwa Kebhinnekaan yang dimiliki, harus tetap dijaga dan kawal bersama, sebagai Perekat dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa. Tanamkan pemahaman dan nilai-nilai Ideologi Pancasila kepada generasi muda masyarakat Kepri.
"TNI dan Polri sangat berperan penting dalam menjaga keutuhan bangsa ini, beberapa tahun silam negara lain mungkin tidak percaya Indonesia mampu mengadakan pesta demokrasi dengan sistem pemilihan langsung. Tapi ternyata semua itu dapat dilaksanakan dengan baik meskipun ada upaya penggagalan, tentunya hal tersebut dikarenakan bangsa kita selalu berpegang teguh akan kebhinekaan dan ideologi Pancasila yang masih kuat" ungkap Nurdin.
Nurdin juga berpesan jadikan Prajurit TNI dan POLRI sebagai perekat kemajemukan bangsa. Karena TNI dan POLRI merupakan Garda Terdepan dalam menjaga kerukunan, toleransi dan Kebhinnekaan, sehingga bangsa Indonesia tetap menjadi bangsa yang utuh, kuat dan tangguh.
“Tingkatkan kualitas diri prajurit untuk mencapai standar kemampuan dan profesionalisme, berjiwa satria, militan, loyal dan profesional sehingga mampu menghadapi berbagai bentuk ancaman nyata kedepan. Selalu pegang teguh netralitas dari tingkat atas sampai satuan paling bawah dalam Tahun Politik 2018 dan 2019 ke depan, dengan tetap menjalin komunikasi yang cerdas, harmonis dan bermartabat dalam kerangka efektivitas pencapaian tugas pokoknya,” kata Nurdin.
Sementara, Komandan Korem 033/ Wira Pratama, Brigjend TNI, Gabriel Lema, S.Sos menegaskan bahwa agenda ini penting untuk mempersatukan semua elemen yang ada. Kebersamaan dalam kultur budaya, bangsa, adalah modal utama menjaga persatuan dan kesatuan di wilayah NKRI.
Silaturahmi ini penting, untuk selalu menjaga kekeluargaan dan sinergitas, masyarakat secara luas. Menjaga keutuhan NKRI, bukan hanya tugas TNI/ Polri. Tetapi, semua komponen yang ada di wilayah Kepri.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolda Kepri, Irjen Pol Didid Widjanardi, berpesan, selalu jaga keutuhan dan pererat tali siturahmi dengan unsur elemen masyarakat yang ada.
Apalagi, dalam waktu dekat Kepri bakal disibukkan dengan momen pesta demokrasi. TNI/ Polri dituntut untuk memberikan pelayanan yang baik, demi terciptanya pesta demokrasi yang aman dan damai.
Agenda pertemuan ini, tak hanya sekedar pertemuan silaturahmi antara Danrem, FKPD dan unsur komponen bangsa sw-Wilayah Kepri, agenda dilanjutkan dengan penandatanganan Memorandum Of Understand (MoU) sinergi 4 pilar Desa dan Peningkatan Wawasan Kebangsaan / Bela Negara.
Sebelumnya, agenda silaturahmi Danrem dan FKPD beserta unsur komponen bangsa yang ada di Kepri ini, diawali dengan penanaman pohon di halaman gedung serba guna Makorem 033/WP.
Kapolda, Danrem, Kapolres serta para walikota dan bupati, juga terlihat ikut berpartisipasi dalam penanaman pohon ini. (Sidik/Maz/Humas)