Pin It

20181022 prescon ipsf 1

Menteri Syafruddin didampingi Deputi Bidang Pelayanan Publik Diah Natalisa, Staf Khusus Menteri PANRB Bidang Komunikasi Dudy Purwagandi, dan Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Mudzakir saat jumpa pers terkait The International Public Service (IPS) Forum 2018.

 

JAKARTA – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) akan menggelar The International Public Service (IPS) Forum Tahun 2018. Acara yang baru pertama kali dilaksanakan ini sebagai wadah untuk berkomunikasi dan berinteraksi bagi penyedia dan pengguna pelayanan publik. ”Forum ini dijadikan wahana pembelajaran interaktif antarnegara dan intranegara dalam pelaksanaan reformasi birokrasi dan inovasi pelayanan publik,” ujar Menteri PANRB Syafruddin dalam jumpa pers di Kantor Kementerian PANRB, Senin (22/10).

IPS Forum 2018 akan diselenggarakan pada 7-8 November 2018 di Jakarta Convention Center (JCC). Forum internasional yang mengambil tema “Expanding and Improving Public Services Delivery Through Collaborative Action” ini untuk memberikan inspirasi kepada dunia atas inovasi-inovasi pelayanan publik di Indonesia.

Tahun 2018 ini, Indonesia meraih juara dalam United Nations Public Service Awards (UNPSA). “Ini prestasi yang luar biasa. Pertama kalinya Indonesia mendapat piala dari UNPSA,” jelasnya.

Predikat juara ini diperoleh kabupaten di Indonesia bagian Timur, yakni Dinas Kesehatan Kabupaten Teluk Bintuni, Provinsi Papua Barat  dengan inovasi berjudul Sistem Early Diagnosis and Treatment (EDAT) yang berhasil mengurangi penyakit malaria di Bumi Cendrawasih tersebut.

 

20181022 ipsf

 

Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalisa menambahkan, bentuk kegiatan yang akan dilaksanakan dalam IPS Forum 2018 meliputi forum diskusi/workshop yang membahas isu-isu di bidang pelayanan publik, marketplace inovasi pelayanan publik, pameran pelayanan publik, dan penyerahan penghargaan Top 40 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2018.

Forum diskusi akan menghadirkan pembicara yang berasal dari berbagai sektor, baik pemerintah maupun di luar pemerintah, baik itu dari dalam maupun luar negeri. Beberapa negara yang akan terlibat dalam sesi diskusi ini antara lain Azerbaijan, Korea Selatan, Filipina, Jerman, dan lainnya.

Selanjutnya, sesi marketplace inovasi pelayanan publik akan menghadirkan 35 inovator yang telah terbukti keberhasilannya dalam melakukan terobosan-terobosan untuk perbaikan pelayanan. Pameran pelayanan publik yang diselenggarakan menampilkan berbagai unit penyelenggara pelayanan publik dari kementerian/lembaga, perwakilan luar negeri, serta potensi unggulan daerah akan disajikan dalam acara ini. (HUMAS MENPANRB)