Karo HKIP Herman Suryatman menjadi selebritis, melayani anggota pramuka peserta Jambore Nasional yang antre minta tanda tangan saat berkunjung ke Kementerian PANRB, Kamis (18/08)
JAKARTA – Sekitar 250 pramuka peserta dan pembina Jambore Nasional (Jamnas) mengunjungi Kementerian PANRB, Kamis (18/08). Siaga dan penggalang dari beberapa daerah, antara lain Bali, Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.
Rombongan ini hanya sebagian peserta Jamnas, karena beberapa roommbongan lain ada yang berkunjung ke Kota Bogor dan Monumen Nasional (Monas) dan lain-lain. “Waktu masuk, kami dilayani dengan penuh senyuman, tidak ada yang judes. Kakak-kakaknya, semua baik, berarti pelayanan disini bagus” ujar mereka kompak.
Rombongan pramuka ini diterima oleh Kepala Biro Hukum Informasi dan Komunikasi Publik Herman Suryatman. Tidak dengan sambutan layaknya menerima tamu, kali ini Herman tampil dengan gaya dan cara yang lebih santai, sehingga praja muda karana tidak bosan.
Diawali dengan pembeberan peta dunia, mereka semangat menjawab pertanyaan dari Herman seputar keberadaan Negara Indonesia. Hermanjuga menanyakan cita-cita para pramuka ini, dan bagi yang bisa menjawab akan mendapatkan hadiah menarik yang sudah disediakan.
“Indonesia berada di Asia Tenggara, diapit oleh dua Samudera yaitu Samudera Hindia dan Samudera Pasifik dan dua benua yaitu benua Asia dan Australia,” jelas Nugi salah seorang peserta pramuka yang berasal dari Kalimantan Barat. Herman juga menyisipkan info-info mengenai visi misi negara Indonesia dan reformasi birokrasi yang mungkin banyak yang belum mereka tahu.
“Mengapa Indonesia sampai saat ini belum menjadi negara maju?” tanya Herman. Beberapa jawban pun bermunculan, diantaranya karena banyak korupsi.
Herman berpesan agar seluruh anggota pramuka di Indonesia rajin membaca. “Paksakan diri untuk membaca. Buku adalah jendela dunia, karena kalian adalah generasi penerus bangsa, jadilah pramuka yang jujur,” tegas Herman.
Untuk membuat suasana lebih akrab, Herman mengajak pengunjung untuk melantunkan lagu Reformasi Birokrasi, dan bermain sulap jempol. Sulap yang sebenarnya hanya sugesti ini sebenarnya untuk mengajak pengunjung mampu berkonsentrasi dan mendengarkan arahan dari pimpinan.
“Sulap ini hanya sugesti, berarti tidak ada yang tidak mungkin bukan? Jika kalian berkonsentrasi dan niat dalam hati, tidak mungkin cita-cita kalian tidak tercapai. Raihlah mimpi setinggi-tingginya,” imbuh Herman sembari menyampaikan salam pramuka dan diikuti oleh anak-anak.
Rombongan Jamnas yang sempat berebut minta tanda tangan Karo HUKIP ini juga berkesempatan mengunjungi perpustakaan dan media center Kementerian PANRB.
Para anggota pramuka peserta Jamnas tengah menyimak penjelasan Karo HKIP Herman Suryatman
Asyik dan keren
Di sela-sela kunjungan, beberapa anggota Pramuka sempat menyampaikan kesan dan pesannya berkunjung ke Kementerian PANRB. Suci, Vera dan Nindia dari Wonogiri Jawa Tengah mengatakan bahwa kantor Kemeneterian Pendayagunaan Aparatur Negara temptanya asyik dan keren.
Mereka pun terkesan dengan cara Karo HUKIP dalam menerima mereka. Menurut mereka, Kak Herman ngasih materinya enak, bisa dimengerti dan gampang dicerna. “Enak nih kak kesini, bisa menambah wawasan kita terutama terutama tentang Kemenetrian PANRB,” ucap Nindia.
Setelah dari sini, Vera menyatakan niatnya akan lebih giat belajar. “Habis dari sini aku bakalan lebih giat lagi belajarnya,” ujarnya seraya menambahkan bahwa pelayananya baik dan memuasakan, tempatnya bersih, rapi dan nyaman.
Meski sepintas, tampaknya anggota pramuka ini juga sudah mengenal Kementerian PANRB. Hal ini tampak dari jawaban mereka terkait apa yang diketahui tentang Kementerian PANRB. Mereka menjawab serentak, Kementerian PANRB itu tentang birokarsi yang ada di Indonesia.
Gebby dari morowali Utara Sulawesi Tengah mengatakan, pertama datang seneng banget, soalnya baru pertama kali ke tempat kayak gini. “Pokoknya aku seneng banget plus bangga. Nantinya bakalan aku ceritaiin sama temen-temen aku yang ada di Morowali Utara, kalau Kementerian PANRB tempatnya keren, rapi, bersih, dan nyaman banget….” ucapnya. (twi/ald/HUMAS MENPANRB)