MAKASSAR - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi mengatakan, Gebyar Pelayanan Perizinan Gratis Serentak (GPPGS) 24 Kabupaten dan Kota se Sulawesi Selatan ini merupakan sebuah gebrakan yang sangat fantastis.
Atas nama Presiden dan Wakil Presiden, Menteri Yuddy mengapresiasi inovasi yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. "Presiden berpesan kepada kita semua, layani rakyat dengan sepenuh hati, dengan kasih sayang dan penuh keikhlasan," ujarnya saat meresmikan GPPGS di Makassar, Kamis (07/05).
Dikatakan, jika langkah seperti ini dilakukan dengan baik, otomatis akan berpengaruh terhadap pertumbuhan perekonomian, khususnya di Sulawesi Selatan dan secara umum akan berpengaruh terhadap perekonomian nasional.
Yuddy menambahkan, hal ini juga sejalan dengan visi Presiden dan Wakil Presiden yang mengharapkan kapada seluruh aparatur negara untuk selalu berada di tengah-tengah masyarakat. "Salah satu wujud implementasi yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan adalah dengan memberikan pelayanan secara maksimal terhadap masyarakat dan dunia usaha dengan adanya perizinan gratis," ujarnya.
Melalui reformasi birokrasi yang penekanannya pada revolusi mental, dalam 5 tahun kedepan akan menjadikan pemerintahan berkelas dunia dengan tata kelola yang lebih baik, efektif dan efisien. Dengan demikian, Indonesia akan kembali mendapatkan kepercayaan masyarakat, baik dalam negeri maupun masyarakat internasional.
Menteri PANRB mengatakan, untuk menjaga agar hal ini bisa berlanjut, diperlukan manajemen serta kontrol dari Gubernur dan seluruh Bupati dan Walikota. Tidak kalah pentingnya adalah stabilitas keamanan, sosial dan politik. "Jika hal ini dapat kita jaga, tentu keberlangsungan dan kelancaran roda perekonomian dapat berjalan baik," ujar Yuddy.
Dalam kesempatan yang sama Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo mengatakan, ingin menjadi the best dalam segala hal, untuk membangun hidup masyarakat Sulawesi Selatan yang lebih sejahtera. "Sebagai aparatur negara, kita tidak bisa tinggal diam saat negara membutuhkan tenaga, pikiran dan sumbangsih kita," tegasnya.
Limpo menambahkan, dalam acara ini pihaknya memberikan dan melayani 123 jenis izin dari 20 sektor/SKPD Provinsi Sulawesi Selatan, termasuk SITU - SIUP, TDP, IMB/HO Kabupaten dan Kota se Sulsel. "Saat ini kami juga melakukan Job Fair dengan menyediakan 1.323 lowongan kerja," imbuhnya. (khr/HUMAS MENPANRB)