Menteri PANRB Tjahjo Kumolo
JAKARTA – Bagi abdi negara, semangat bela negara sudah menjadi keharusan untuk ditanamkan dan dilaksanakan. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo mengajak seluruh aparatur sipil negara (ASN) untuk menjadikan Hari Bela Negara sebagai momentum untuk bersama-sama menghadapi berbagai tantangan bangsa yang semakin kompleks sebagai wujud dari bela negara masa kini.
“ASN harus selalu memiliki semangat bela negara, terutama di masa pandemi ini, tentunya bersama dengan seluruh lapisan masyarakat untuk mencegah penyebaran Covid-19. ASN harus menjadi teladan dalam pelaksanaan protokol kesehatan,” ujar Menteri Tjahjo di Jakarta, Minggu (20/12).
Aksi bela negara juga dapat diwujudkan melalui peningkatan kapasitas dan kompetensi ASN. SDM yang unggul adalah modal dari pembangunan di segala bidang. Menteri Tjahjo berpesan agar ASN terus berinovasi dan berkarya sehingga tidak terjebak dalam rutinitas agar dapat bersaing di era globalisasi ini.
Dalam peringatan Hari Bela Negara yang jatuh pada 19 Desember 2020, Menteri Tjahjo kembali mengingatkan ASN untuk memahami perannya sebagai pelayan masyarakat. “Sudah seharusnya ASN memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat,” tegasnya.
Menteri Tjahjo juga menegaskan agar ASN tetap bersemangat dalam mengatasi empat tantangan utama bangsa Indonesia, yaitu korupsi, narkoba, radikalisme, serta bencana alam dan non-alam, termasuk di dalamnya pandemi Covid-19. Menurutnya, sinergitas, kolaborasi, dan soliditas antar-instansi pemerintah menjadi kunci penting untuk menghadapi tantangan tersebut. Bangsa Indonesia sebagai bangsa yang besar dan tangguh harus optimis menghadapi tantangan-tantangan itu. (rr/HUMAS MENPANRB)