Pin It

IMG 20151204 105549

JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Yuddy Chrisnandi mengatakan Indonesia tidak boleh seperti Yunani. Negara tersebut bangkrut karena terlalu banyak berhutang demi membayar gaji aparatur sipilnya.

"Kita tidak ingin seperti Yunani yang belanja negaranya mencapai 70 persen. Dia harus membayar pegawainya secara reguler dengan berhutang pada Negara Eropa. Ketika harapan tidak ada, uang sudah habis untuk membayar hutang gaji, maka mereka menjadi bangkrut," kata Yuddy.

Hal tersebut dikatakan Yuddy saat menutup Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat II Angkatan XLI Kelas K dan Pendidikan dan Pelatihan Reform Leader Academy (RLA) Angkatan II dan III Lembaga Administrasi Negara di Jakarta, Jumat (4/12).

"Untuk menciptakan sumber daya aparatur yang baik dan berkualitas tidak mungkin dihasilkan dengan menerima permintaan orang menjadi PNS sembarangan, harus ada seleksi sehingga hanya orang-orang terbaik dan terpilih yang diyakini mampu memberikan pelayanan publik yang baik maka dia diberi hak dan kesempatan untuk bekerja di lingkungan pemerintahan," kata Yuddy.

Yuddy mengatakan, Diklat yang dilaksanakan LAN merupakan reformasi birokrasi berbasis kompetisi, dimana kepala LAN mengumumkan siapa yang lulus dan siapa yang tidak lulus, mengumumkan ranking-rangkin dan memberikan pembekalan.

"Ini merupakan sinyal bahwa prisos kompetisi membangun pemerintahan berkualitas, akuntabel dan transparan dengan sumber daya manusia yang unggul sudah dimulai. Saudara-saudara merupakan orang-orang terpilih diantara 4,57 juta ASN yang mendapat kesempatan untuk mengikuti proses pendidikan. Saya yakin saudara-saudara memiliki rekam jejak yang baik, pengalaman dan kepangkatan yang baik," kata Yuddy. (ns/HUMAS MENPANRB)