Pin It

20191111 Upacara Hari Pahlawan 12

Kepala Biro Sumber Daya dan Umum Kementerian PANRB Sri Rejeki Nawangsasih saat menjadi Inspektur Upacara dalam peringatan Hari Pahlawan ke-74, di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta, Senin (11/11).

 

JAKARTA – Hari Pahlawan yang diperingati setiap 10 November dapat dijadikan momentum kebangkitan semangat dalam berinovasi bagi anak-anak bangsa untuk menjadi pahlawan masa kini. Setiap masyarakat Indonesia harus memiliki semangat kepahlawanan dan tergerak hatinya untuk berjuang membangun negeri sesuai dengan kemampuan dan profesi masing-masing.

“Mari kita maknai Hari Pahlawan ini dengan wujud nyata, bekerja dan bekerja membangun negeri menuju Indonesia Maju,” ujar Kepala Biro Sumber Daya dan Umum Kementerian PANRB Sri Rejeki Nawangsasih saat membacakan sambutan tertulis Menteri Sosial Juliari Batubara dalam peringatan Hari Pahlawan ke-74, di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta, Senin (11/11).

Dikatakan, melalui peringatan Hari Pahlawan yang mengusung tema “Aku Pahlawan Masa Kini” ini diharapkan dapat membangun ingatan kolektif untuk menggerakkan kesadaran berbangsa dan bernegara yang diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. “Menjadi Pahlawan Masa Kini dapat dilakukan oleh siapapun warga negara Indonesia, dalam bentuk aksi-aksi nyata memperkuat keutuhan NKRI,” katanya.

Lebih lanjut dijelaskan, aksi-aksi nyata tersebut seperti menolong sesama terkena musibah, tidak melakukan provokasi yang dapat mengganggu ketertiban umum, tidak menyebarkan berita hoaks, tidak melakukan perbuatan anarkis atau merugikan orang lain dan sebagainya. Sri Rejeki mengatakan semangat kepahlawanan juga dapat ditunjukan dengan cara menorehkan prestasi di berbagai bidang kehidupan, memberikan kemaslahatan bagi masyarakat, dan membawa harum nama bangsa Indonesia di mata internasional.

 

20191111 Upacara Hari Pahlawan 10

 

Pada kesempatan tersebut, Analis SDM Aparatur Kementerian PANRB Al Futra Egan Wibowo menuturkan bahwa semangat kepahlawanan juga harus dapat diteladani Aparatur Sipil Negara (ASN). Menurutnya, semangat tersebut dapat dijadikan obor untuk membangkitkan inovasi dan ide-ide baru untuk dapat melayani masyarakat dengan lebih baik. “Apalagi kita sebagai ASN adalah petugas pelayan rakyat. Minimal dengan semangat tersebut kita berjuang dengan ekstra melalui pikiran dan tenaga kita untuk melayani rakyat di Indonesia dengan lebih baik,” tutur Egan.

Rangkaian upacara peringatan Hari Pahlawan dimulai dengan pembacaan teks Pancasila dan dilanjutkan dengan pembacaan teks pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Dalam upacara yang diikuti oleh segenap pejabat serta seluruh pegawai di lingkungan Kementerian PANRB ini, juga dilakukan pembacaan pesan-pesan perjuangan atau kata mutiara dari para pahlawan nasional.

Pada upacara peringatan Hari Pahlawan kali ini juga dilakukan penyerahan Surat Keterangan Pensiun dan tabungan hari tua (THT) kepada Kepala Bidang Penyiapan Perumusan Kebijakan Pelayanan Publik Kedeputian bidang Pelayanan Publik Sri Hartini yang diwakili oleh Kepala Subbagian Kesejahteraan SDM Aparatur Biro SDMU Kementerian PANRB Ira Septiani Puji Astuti. Penyerahan tersebut dilakukan oleh inspektur upacara Kepala Biro SDMU Kementerian PANRB Sri Rejeki Nawangsasih didampingi Kepala PT Taspen (Persero) Kantor Cabang Utama DKI Jakarta Ariyandi. (del/nan/HUMAS MENPANRB)