JAKARTA – Setelah sempat mengalami perpanjangan waktu pendaftaran seleksi terbuka Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) sebanyak 7 kandidat mengikuti tes penulisan makalah di Kementerian PANRB, Rabu (19/06).
Para peserta terdiri dari 4 orang dari ANRI, 2 kandidat dari perguruan tinggi, yakni Universitas Hasanuddin Makassar dan Universitas Diponegoro, serta satu peserta dari Badan Perpustakaan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat.
Para peserta diwajibkan membuat makalah dengan tema "Reformasi Sistem Kearsipan Nasional dalam Rangka Perwujudan Akuntabilitas Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pelestarian Memori Kolektif Bangsa "
Penulisan makalah merupakan satu dari proses panjang dalam proses seleksi calon Kepala ANRI. Setelah penulisan makalah, selanjutnya peserta harus mempresentasikan makalahnya di depan panitia seleksi (pansel) serta wawancara. Jika berhasil, peserta harus mengikuti proses selanjutnya, yakni assessment center , dan dilanjutkan wawancara dengan Menteri PANRB. Selanjutnya 3 nama terbaik akan diserahkan kepada Presiden, untuk ditetapkan menjadi Kepala ANRI. (sgt/HUMAS MENPANRB)