Pin It

 20170314 RSUD Pontianak Berita

Menteri PANRB Asman Abnur didampingi Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalisa meninjau gedung rawat inap RSUD Sultan Syarief Mohamad Alkadrie, kota Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (14/03).

PONTIANAK - Peningkatan kualitas pelayanan publik merupakan hal utama yang harus dilakukan pemerintah, karena semua itu menjadi dambaan masyarakat di seluruh Indonesia. Adapun pelayanan prima adalah yang sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat. Demikian dikatakan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Abnur sast meresmikan gedung rawat inap RSUD Sultan Syarief Mohamad Alkadrie, kota Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (14/03).

Dikatakan Asman, dengan berdirinya gedung rawat inap ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi lebih signifikan bagi peningkatan pelayanan kesehatan di Kota Pontianak yang kini sudah semakin membaik. "Semoga selalu memberi kemudahan bagi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang terbaik," ujar Menteri Asman.

Lebih lanjut, pelayanan prima dapat dicapai oleh suatu unit/lembaga pelayanan publik, jika menerapkan standar pelayanan publik dengan baik, sebab, ukuran penilaian masyarakat terhadap pelayanan prima sebenarnya sangat sederhana, yakni persyaratan sederhana, pelayanan cepat,  nyaman, serta berbiaya murah bahkan gratis.

Selain layanan yang sederhana, murah dan cepat, hal utama lainnya adalah petugas yang ramah dan sopan serta profesional dalam bekerja, yang berarti pelayan sangat memahami pekerjaannya. "Pelayanan prima juga akan memberikan citra baik bagi pemerintah yang pada gilirannya akan mendorong peran serta masyarakat dalam berbagai bidang pemerintahan dan pembangunan," imbuh pria kelahiran 2 Februari 1961 tersebut.

Asman juga berpesan, penghargaan yang diraih RSUD Sultan Syarief Mohamad Alkadrie ini, dapat terus memotivasi pemerintah daerah lainnya untuk terus berinovasi meningkatkan pelayanan publik dan menjadi contoh bagi pemerintah daerah lain untuk senantiasa memberikan pelayanan yang prima. (twi/HUMAS MENPANRB)