Village Preneurship – Lembaga Administrasi Negara
Procurement Probity Advice (Pro-PA) – Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Informasi Zona Potensi Penangkapan Ikan (ZPPI) – Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional
Aplikasi Samsat Mobile Jabar (Sambara) – Provinsi Jawa Barat
One Pesantren One Product (OPOP) – Provinsi Jawa Barat
Sibulubabeh (Produksi, Distribusi, dan Evaluasi Bantuan Benih – Provinsi Jawa Barat
Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) Kembali Bekerja (Return to Work) – BPJS Ketenagakerjaan
Terobosan Sosialisasi Penempatan Mandiri Taiwan (Tersemat) – Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI)
Foto: byu/fik/HUMAS MENPANRB
Tahapan presentasi dan wawancara virtual pada Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2020 yang diselenggarakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) memasuki hari keempat, Kamis (02/07). Kali ini terdapat 8 inovasi yang tampil dihadapan Tim Panel Independen (TPI). Sesi pertama diawali oleh Lembaga Administrasi Negara (LAN) dengan inovasi Village Preneurship. Dilanjutkan dengan inovasi dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Procurement Probity Advice (Pro-PA). Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) hadir pada wawancara ketiga dengan inovasi Informasi Zona Potensi Penangkapan Ikan (ZPPI). Provinsi Jawa Barat mendominasi sesi presentasi dengan membawa tiga inovasi yakni Aplikasi Samsat Mobile Jabar (Sambara), One Pesantren One Product (OPOP), dan Sibulubabeh (Produksi, Distribusi dan Evaluasi Bantuan Benih). Inovasi yang tampil pada sesi kedua berasal dari BPJS Ketenagakerjaan yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) Return to Work dan ditutup oleh Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) dengan inovasi Terobosan Sosialisasi Penempatan Mandiri Taiwan (Tersemat).