Foto: HUMAS MENPANRB
Deputi bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi DIah Natalisa meninjau Gerai Pelayanan Publik Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (10/06). Gerai pelayanan tersebut berada di kawasan Summarecon Bandung. Gedung tiga lantai itu memiliki 60 jenis layanan dari 15 instansi. Instansi yang telah bergabung dalam gerai ini adalah Polrestabes Kota Bandung, Bapenda Jawa Barat, Kantor Bea Cukai Kota Bandung, DPMPTSP Jawa Barat, Bapenda Kota Bandung, Disdukcapil Kota Bandung, Dinas Penataan Ruang Kota Bandung, DPKP3 Kota Bandung, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Bandung, Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung, Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bandung, Dinas Perhubungan Kota Bandung, BPJS Ketenagakerjaan Kota Bandung, Kantor Pos Kota Bandung, dan Bank BJB.
Diah menyampaikan agar Gerai Pelayanan Publik memperhatikan sistem dan terintegrasi melalui teknologi informasi, suveri kepuasan masyarakat, serta kelengkapan sarana prasarana kelompok rentan. Sarana bagi kaum rentan yang sebaiknya terpenuhi adalah jalur landai, toilet disabilitas, ruang laktasi, parkir khusus disabilitas, konter khusus disabilitas, dan lain sebagainya. Selain itu, Diah juga menekankan penentuan lokasi konter layanan dan alur pelayanan agar dapat memecah kerumunan terutama di tengah kondisi pandemi.
Sebagai informasi, Pemerintah Kota Bandung telah menandatangani MoU Penyelenggaraan MPP pada tahun 2020 dan saat ini sedang dalam proses pembangunan. Terakhir, Diah berharap Pemerintah Kota Bandung dapat segera merealisasikan Mal Pelayanan Publik Kota Bandung sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Sekretaris Dinas PTSP Kota Bandung Anton Sugiana, Kepala Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah Kota Bandung III Bappeda Jawa Barat Ida Hamidah, Analis Kebijakan Madya Kementerian PANRB Emida Suparti, serta perwakilan dari Summarecon Bandung, dan beberapa pihak terkait.
