Gebyar Pelayanan Prima “Wujudkan Ekosistem Pelayanan Publik Transformatif, Inovatif, dan Inklusif”
JAKARTA – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) akan mengadakan Gebyar Pelayanan Prima sebagai bentuk apresiasi atas peningkatan pelayanan publik. Acara yang bertajuk “Wujudkan Ekosistem Pelayanan Publik Transformatif, Inovatif, dan Inklusif” ini akan digelar pada Selasa, 8 Oktober 2024, di Jakarta.
Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas berharap Gebyar Pelayanan Prima dapat meningkatkan sinergi dan kolaborasi antar instansi pemerintah dalam meningkatkan pelayanan publik. “Bagaimana kita ini mewujudkan reformasi birokrasi berdampak sehingga masyarakat benar-benar merasakan kehadiran pemerintah,” ungkap Anas di Jakarta, Senin (07/10).
Lebih lanjut, Plt. Deputi Bidang Pelayanan Publik Abdul Hakim menjelaskan bahwa Kementerian PANRB sebagai instansi pembina pelayanan publik terus mendorong instansi pemerintah melakukan perbaikan dan peningkatkan pelayanan publik melalui berbagai upaya. “Melalui Gebyar Pelayanan Prima, saya mengajak setiap instansi pemerintah lingkup Kementerian/Lembaga/Daerah agar dapat melakukan pembaharuan dan menerapkan kebijakan pelayanan publik demi terwujudnya pelayanan prima,” ujar Hakim.
Atas hasil pengukuran kualitas pelayanan publik yang dilakukan Kementerian PANRB, Indeks Pelayanan Publik (IPP) Nasional tahun 2023 mencapai skor 3,78 dari skala 5, atau masuk kategori baik. Sedangkan nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Nasional mendapat skor 3,53 dari skala 4.
“Meski demikian, tuntutan terhadap peningkatan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik terus disuarakan masyarakat. Sehingga perbaikan atau peningkatan menyasar seluruh instansi pemerintah lain sebagai unit penyelenggara pelayanan publik,” lanjut Hakim.
Untuk mendorong peningkatan kualitas pelayanan publik pada instansi pemerintah lingkup Kementerian/Lembaga/Daerah, Gebyar Pelayanan Prima hadir dengan serangkaian kegiatan yang terdiri dari Pemberian Penghargaan Pelayanan Publik, Soft Launching Mal Pelayanan Publik (MPP), Penetapan Mal Pelayanan Publik Digital (MPPD) dan Hub Jaringan Inovasi Pelayanan Publik (JIPP).
Selain itu, akan ada sesi inspirasi yang dibawakan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin untuk berbagi cerita dan pengalaman praktik baik dalam penyelenggaraan pelayanan publik di Kementerian Kesehatan.
Hakim mengatakan Menteri PANRB akan hadir untuk memberikan penghargaan pelayanan publik atas hasil evaluasi kinerja unit penyelenggara pelayanan publik (UPP) lingkup Kementerian/Lembaga, pembinaan pelayanan publik ramah kelompok rentan serta Pemantauan Keberlanjutan dan Replikasi Inovasi Pelayanan Publik (PKRI).
Terkait jumlah penerima penghargaan yang akan diberikan, terdiri dari 10 Penerima Penghargaan Pembinaan Pelayanan Publik Ramah Kelompok Rentan, 21 Penerima Penghargaan Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik, dan 75 Penerima Penghargaan Pemantauan Keberlanjutan dan Replikasi Inovasi Pelayanan Publik.
Acara Gebyar Pelayanan Prima dengan tema “Wujudkan Ekosistem Pelayanan Publik Transformatif, Inovatif, dan Inklusif” dapat disaksikan melalui kanal YouTube Kementerian PANRB pada pukul 09.00 WIB. (HUMAS MENPANRB)