JAKARTA - Untuk mempercepat pelaksanaan Gerakan Nasional Revolusi Mental, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) ikut serta menyukseskan Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental (PKNRM) pada 26-28 Oktober 2018 di Lapangan KONI Manado. Kegiatan yang dikoordinatori Kementerian Pembangunan Manusia dan Kebudayaan ini direncanakan akan dibuka oleh Presiden RI Joko Widodo.
“PKNRM ini penting dilakukan untuk mendorong instansi pemerintah memperbaiki dan membangun karakter bangsa terutama dalam hal pelayanan publik,” ujar Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalisa di Jakarta, Kamis (25/10).
Lanjutnya dijelaskan, sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 12 Tahun 2016 Tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental itu, Kementerian PANRB mendapat tugas untuk mengoordinasikan Program Gerakan Nasional Indonesia Melayani (GIM). GIM dilatarbelakangi oleh permasalahan bahwa pelayanan publik di tanah air belum dapat memberikan pelayanan yang memuaskan kepada masyarakat, sehingga pemerintah perlu meningkatkan dan memperbaikinya.
Kegiatan PKNRM terdiri atas kegiatan pameran terkait capaian yang dilaksanakan oleh setiap gerakan, Rembuk Nasional oleh setiap koordinator gerakan sebagai ajang tukar pikiran dalam mencari solusi dari permasalahan yang ada, serta kegiatan workshop untuk menggali secara lebih mendetail fokus program dari setiap gerakan. PKNRM akan dihadiri oleh 5.000 peserta.
Dalam acara PKNRM, juga akan dilakukan pemberian penghargaan kepada delapan daerah yang telah sukses membentuk Mal Pelayanan Publik. Kedelapan daerah tersebut antara lain Provinsi DKI Jakarta, Kota Surabaya, Kota Batam, Kabupaten Banyuwangi, Kota Denpasar, Kabupaten Badung, Kota Tomohon, dan Kabupaten Karangasem.
Kementerian PANRB berkolaborasi dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Lembaga Administrasi Negara (LAN) juga menggelar pameran untuk menginformasikan capaian-capaian dari kegiatan GIM yang telah dilaksanakan. Selain itu, juga akan dilaksanakan simulasi Computer Assissted Test (CAT) CPNS. Dalam pameran tersebut, instansi lain juga turut serta antara lain Ombudsman RI, Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara, dan Kepolisian Resor Manado, yang akan menampilkan capaian masing-masing terkait dengan pelaksanaan GIM.
Sementara itu, Kementerian PANRB juga akan menghadirkan berbagai narasumber yang berkompeten dibidangnya untuk berbagi cerita dan pengalaman mengenai pelaksanaan revolusi mental yang dilaksanakan oleh instansinya masing-masing, khususnya terkait dengan pelayanan publik. Pembicara tersebut antara lain Vice President Human Capital Strategic Management dari PT Telkom, Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi DIY, Kepala Biro Organisasi dan Ketatalaksanaan Sekjen Kementerian Keuangan, dan Rektor Universitas Sam Ratulangi Manado.
Rembuk Nasional ini akan dilaksanakan pada 27 Oktober 2018 di Swiss-Belhotel Maloesan Manado dan dibuka oleh Menteri PANRB Syafruddin. Pada kesempatan tersebut, akan diadakan workshop mengenai e-services.
“Workshop ini wadah knowledge sharing bagaimana penggunaan e-services dalam pengelolaan pelayanan publik,” jelas Deputi Diah Natalisa. (HUMAS MENPANRB)
