Pin It

IMG 20150507 150231

SURABAYA - Menteri PANRB Yuddy Chrisnandi kembali menegaskan pentingnya peran humas pemerintah. Karena itu praktisi humas pemerintah harus mumpuni dan siap padang badan.

Hal itu ditegaskan Menteri dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan oleh Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik (HKIP) Kementerian PANRB Hermam Suryatman dalam pembukaan workshop. Sinergi Kampanye Revolusi Mental Birokrasi bagi praktisi humas dan wartawan se Jawa dan Kalimantan di Surabaya, Kamis (07/05).

Dikatakan, setidaknya ada lima hal yang harus dipahami dalam revolusi mental aparatur. Pertama, saat ini era priyayi sudah usai. "Karena itu praktisi humas, khususnya pemda harus menjadi pelayan rakyat. Paling tidak dalam memberikan pelayanan informasi," ujar Herman.

Lebih lanjut dikatakan, pratisi humas pemda juga harus berani pasang badan untuk mengkomunikasikan berbagai kebijakan pemerintah, walaupun terkadang kontroversi dan mengandung risiko. Menteri juga berpesan, praktisi humas pemda harus menguasai teknologi informasi komunikasi dan aktif di media sosial. "Minimal facebook dan twitter," imbuhnya.

Tak kalah pentingnya, humas pemda harus terud membangun silaturahmi dan sinergi dengan multistakeholders, dan jangan terjebak dengan kendala finansial. Selain itu, praktisi humas juga harus meningkatkan terus kapasitas dan profesionalisme dengan rajin membaca dan menulis.

Dalam acara yang dilaksanakan bekerjasama dengan MSI US aid selama dua hari ini menghadirkan pembicara Prof. Priyono Tjiptoherjanto, Herman Suryatman dan Noviana Andrina mewwkili Deputi Pelayanan Publik. Selain di Surabaya, kegiatan ini akan dilakukan juga di Batam untuk para pejabat dan praktisi humas dan wartawan se Sumatera. (swd/HUMAS MENPARB)