Pin It

20200610 Kunjungan Kerja ke BNN 12

Menteri PANRB Tjahjo Kumolo (kiri) bersama Kepala BNN Heru Winarko (kanan) di kantor BNN, Jakarta, Rabu (10/06).

 

JAKARTA – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) siap bekerja sama memperkuat peran Badan Narkotika Nasional (BNN). Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, BNN akan melakukan penyederhanaan struktur organisasi agar lebih kuat, profesional, dan produktif.

Menteri PANRB Tjahjo Kumolo menekankan, Kementerian PANRB siap membantu proses penguatan peran BNN melalui koordinasi dengan empat kedeputian yang ada di Kementerian PANRB, yakni di bidang Reformasi Birokrasi, SDM Aparatur, Kelembagaan dan Tata Laksana, serta Pelayanan Publik.

“Kuncinya fungsi BNN diperkuat dan terus ditingkatkan agar BNN besar, kuat, profesional, produktif, dalam rangka empat hal tadi,” ungkap Menteri Tjahjo, dalam kunjungannya ke Kantor BNN, pada Rabu (10/06).

Sesuai arahan Presiden, jabatan struktural eselon III dan IV di BNN juga dialihkan menjadi jabatan fungsional. Pengalihan tersebut dilakukan pada unit organisasi yang memiliki tugas dan fungsi penyiapan bahan, analisis, serta jabatan yang sesuai dengan tugas fungsi jabatan fungsional tertentu.

Menteri Tjahjo, yang didampingi segenap pejabat eselon I dan pejabat eselon II di Kementerian PANRB, juga mengunjungi beberapa fasilitas di Kantor BNN, antara lain Toko Stop Narkoba yang berisi hasil kerajinan pecandu narkoba yang sedang direhabilitasi, Ruangan IT Pusat Penelitian, Data dan Informasi, Ruangan Social Media Center, serta ruang siaran radio streaming BNN "Cegah Narkoba Streaming (CNS)".

 

20200610 Kunjungan Kerja ke BNN 10

 

Dari kunjungan tersebut, jajaran BNN memberikan penjelasan berbagai hal terkait upaya pemberantasan narkoba di Indonesia.

Lebih jauh, Menteri Tjahjo mendukung pelayanan publik milik BNN yang tersebar di seluruh daerah di Indonesia. “Jangan sampai kendor, ini ancaman bangsa Indonesia. Penguatan kelembagaan, fungsi SDM-nya, bersama-sama kita optimalkan pelayanan publik yang dimiliki BNN,” ungkap Menteri Tjahjo.

Dalam kunjungan kerja tersebut, hadir pula Deputi bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kementerian PANRB Rini Widyantini, Deputi bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalisa, Plt. Deputi bidang Sumber Daya Manusia Aparatur Kementerian PANRB Widjinarko, Plt. Deputi bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan Kementerian PANRB Jufri Rahman, Staf Khusus Menteri PANRB bidang Penanganan Antikorupsi Rakhmad Setyadi, serta Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PANRB Andi Rahadian. Sedangkan dari pihak BNN, dihadiri oleh Deputi bidang Pemberdayaan Masyarakat BNN sekaligus Plh. Sekretaris Utama BNN Dunan Ismail, Inspektur Utama BNN Eko Daniyanto, Kepala Puslidatin BNN Agus Irianto, Deputi bidang Pencegahan BNN Anjan Pramuka Putra, Deputi bidang Pemberantasan BNN Arman Depari, dan para pejabat di lingkungan BNN. (don/clr/HUMAS MENPANRB)