Pin It
20160617 Safari Ramadhan Ciamis 9
Menteri Yuddy dan Bupati Ciamis Iing Syam Arifin meninjau venue sirkuit balap sepeda BMX untuk PON, di Ciamis, Kamis (17/06)
 
CIAMIS - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Yuddy Chrisnandi mengaku bangga dengan dibuatnya sirkuit balap sepeda BMX untuk PON XIX 2016 di Jawa Barat yang dibuat Pemerintah Kabupaten Ciamis. Menurutnya, dengan anggaran yang tidak terlalu mahal tetapi sudah membuat tempat olahraga bertaraf internasional.
 
Hal tersebut diungkapkan Menteri PANRB Yuddy Chrisnandi saat mengunjungi venue sirkuit balap sepeda BMX untuk PON, Jumat (17/6). Dalam kunjungan tersebut, Yuddy didampingi Bupati Ciamis Iing Syam Arifin, Asdep Pelayanan Publik Imanuddin , dan Kepala Biro Hukum dan KIP Herman Suryatman. 
 
"Saya bangga di tempat yang sangat natural dan alamiah seperti ini ada tempat pertandingan bertaraf internasional. Biayanya tidak terlalu mahal sekitar Rp 12 milyar tapi bertaraf internasional. Ini bentuk akuntabilitas yang miliki kemanfaatan tapi juga kebanggaan," kata Yuddy.
 
Menurut Yuddy, pembangunan sirkuit ini memberikan satu contoh bagi pemerintah dan masyarakat bahwa membangun tidak harus selalu mahal tapi nilai manfaat, guna, dan design dengan standar yang baik bisa dilakukan. "Mudah-mudahan dengan adanya ini akan lebih meningkat prestasi olahraga di Indonesia dan mendorong minat masyarakat untuk mengembangkan prestasi dan memberikan kontribusi yang lebih tinggi," kata Yuddy.
 
Sementara itu, Bupati Ciamis Iing Syam Arifin mengatakan, saat ini proses pembangunannya sudah sekitar 70 persen. Dikatakan, kesiapan venue cabang olahraga balap sepeda ini sudah ditinjau tim ahli Pengurus Besar (PB) Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI). "Venue kita sudah memenuhi syarat untuk pertandingan bertaraf internasional," kata Iing. 
 
Iing mengatakan, cabang olahraga balap sepeda dipilih karena Ciamis identik dengan olahraga tersebut. Dia berharap sirkuit ini bisa berguna bagi masyarakat luas. "Mudah-mudah bisa bermanfaat untuk masyarakat Ciamis," katanya. (ns/HUMAS MENPANRB)