Pin It

cover kipp 2019

 

JAKARTA – Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) Online dan SKCK Keliling Online merupakan terobosan di bidang pelayanan publik dari Kepolisian Resor Kota (Polresta) Sidoarjo, Jawa Timur. SKCK Online memberikan kemudahan penerbitan SKCK berbasis teknologi yang cepat dan mudah diakses oleh masyarakat. Sedangkan SKCK Keliling Online merupakan pelayanan penerbitan SKCK Online keliling oleh personel SKCK menggunakan mobil. Inovasi yang diluncurkan pada 1 September 2016 ini mampu memangkas proses administrasi yang berbelit sehingga tuntas dalam lima menit.

“Inovasi Sidoarjo adalah SKCK Online, sudah terkoneksi dengan instansi yang ada terkait catatan kriminal,” jelas Kapolda Jawa Timur Irjen (Pol) Luki Hermawan saat diwawancarai usai Presentasi dan Wawancara Top 99 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) di Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) beberapa waktu lalu.

Dengan inovasi ini, kemudahan yang didapat oleh para pemohon antara lain tidak diperlukannya surat pengantar, akses yang tersedia dalam bentuk aplikasi dan web, serta waktu pembuatan yang semakin singkat. Surat pengantar tidak lagi perlu dipersiapkan karena masyarakat hanya mengisi data diri melalui aplikasi SKCK Online Polresta Sidoarjo atau situs skckonline.polrestasidoarjo.com. Kemudian, para pemohon datang ke kantor kepolisian terdekat untuk mengambil SKCK yang hanya memakan waktu lima menit.

 

20190711 KIPP Day 8 13

Kapolda Jawa Timur Irjen (Pol) Luki Hermawan saat Presentasi dan Wawancara Top 99 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik di Kantor Kementerian PANRB beberapa waktu lalu.

 

Informasi catatan kriminal diperlukan untuk mengetahui apakah pemohon pernah terlibat tindak kriminal yang nantinya dijadikan bahan pertimbangan dalam penerbitan SKCK. Oleh karena itu, database catatan kriminal yang terintegrasi dengan instansi terkait mampu mempercepat laju informasi. Surat pengantar atau rekomendasi dari tingkat RT, RW, kelurahan, atau desa yang menyatakan apakah pemohon tersebut pernah terlibat catatan kriminal kini tidak perlu dibuat.

Sebelumnya, pembuatan SKCK memerlukan waktu antara satu sampai dua hari karena pemohon harus melengkapi surat rekomendasi. Namun terkadang, data catatan kriminal yang disampaikan oleh RT, RW, dan desa/kelurahan kurang valid dikarenakan tidak adanya database catatan kriminal, masalah tersebut membuat waktu pembuatan SKCK semakin lama.

Pembenahan dalam pelayanan publik ini memiliki urgensi tersendiri untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Sidoarjo. Kepadatan penduduk yang banyak, serta wilayah yang luas membuat permintaan penerbitan SKCK sangat tinggi dan tersebar di berbagai titik. Kabupaten Sidoarjo memiliki jumlah penduduk 2.206.710 jiwa. Luas wilayahnya mencapai 714.243 km2 yang terdiri dari 18 kecamatan, 322 desa, dan 31 kelurahan.

“Dengan jumlah penduduk tersebut antusiasme masyarakat untuk mencari lapangan pekerjaan sangat tinggi dimana salah satu persyaratannya adalah Surat Keterangan Catatan Kepolisian,” terang Luki.

 

20190711 KIPP Day 8 13

 

Predikat Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang diraih Polresta Sidoarjo menjadikan polresta ini objek studi tiru dari polres dan lembaga lainnya. Mulai tahun 2017 sampai dengan Maret 2019, sebanyak 200 polres/ta/bes se-Indonesia dan lembaga melaksanakan studi tiru di Polresta Sidoarjo, salah satunya melihat pelayanan SKCK Online.

Luki mengungkapkan komitmennya untuk terus melakukan perbaikan pelayanan, terlebih setelah mendapat berbagai umpan balik dari para juri dalam KIPP tahun 2019. “Untuk pengembangan inovasi, sepulang dari sini tim yang ada langsung dikumpulkan untuk evaluasi sehingga akan lebih baik lagi,” tegasnya. (clr/HUMAS MENPANRB)