Pin It

20160512 bu diah

 Diah Natalisa

MANADO - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) mengapresiasi peran aktif pemerintah daerah di lingkungan Provinsi Sulawesi Utara dan seluruh Kabupaten/Kota di Sulawesi Utara dalam upayanya memperbaiki kualitas pelayanan publik. Apresiasi tersebut muncul karena sejumlah Pemda di wilayah itu tidak pernah absen dalam partisipasi Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik.

Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalisa mengatakan, tahun 2014, Kota Manado masuk Top 99 dengan Jaminan Kesehatan Semesta. Namun, tahun 2015 Sulawesi Utara dan seluruh Kabupaten/Kota tidak lolos seleksi, Tahun 2016 Kabupaten Minahasa Tenggara dan Bolaang Mongondow Utara berpartisipasi tapi tidak lolos administrasi, Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kota Bitung gagal di desk evaluation.

Walaupun inovasi pelayanan publik yang dilakukan oleh Pemda di seluruh Sulawesi Utara belum berhasil menembus Top 25, namun Diah tetap memberikan apresiasi tinggi terhadap Sulawesi Utara. Menurutnya, hal tersebut menunjukkan semangat untuk mewujudkan peningkatan kualitas pelayanan publik.

Deputi Pelayanan Publik juga mengapresiasi penyelenggaraan Gelar Inovasi Pelayanan Publik Se-Sulawesi Utara, yang diklaim sebagai yang pertama di Indonesia. "Ini merupakan bentuk pengalaman kepada peserta, kalau terus dibina dengan baik, akan banyak inovator yang akan muncul," tutur Diah saat berbicara dalam Forum K3PANRB di Manado, Kamis (12/05).

Lebih lanjut Diah mengatakan, keluhan yang kerap terlontar dari masyarakat terkait pemberian pelayanan, antara lain proses yang berbelit-belit, pelayanan yang tidak ramah, mahal, sering tidak jelas, banyak pungutan liar dan sebagainya. Semua itu telah menjadi stigma di masyarakat. Untuk memperbaiki kualitas pelayanan publik, Kementerian PANRB terus mendorong dan memfasilitasi perbaikan kualitas pelayanan publik. Salah satunya melalui Kompetisi Inovasi Pelayanan Publlik, yang sudah berlangsung sejak tahun 2014. “Sebagai ASN, kita semua bisa memberikan pelayanan prima sesuai dengan harapan masyarakat," kata Diah.

Perbaikan pelayanan publik juga menjadi perhatian serius dari Presiden Joko Widodo. Menteri PANRB Yuddy Chrisnandi menambahkan, pelayanan publik harus bisa memberikan kepuasan kepada masyarakat yang merupakan. "Pak Presiden juga menekankan pentingnya perbaikan pelayanan publik. Presiden berpesan, pastikan Dukcapil dan seluruh pelayanan lainnya agar memberikan yang terbaik," tutur Menteri. (ris/HUMAS MENPANRB)