Walikota Palu, H. Rusdi Mastura mengatakan, reformasi birokrasi harus mampu memunculkan aparatur yang berjiwa entrepreneur, memiliki integritas, dan dipercaya rakyat. Karena itu segenap jajaran birokrasi pemerintah Kota Palu harus peka, tanggap, dan berinisiatif menghadapi dinamika perubahan yang terjadi di dalam masyarakat.
Hal itu dikatakannya dalam acara pencanangan gerakan reformasi birokrasi di lingkungan Pemerintah Kota Palu, Rabu (06/02) yang ditandai dengan pemukulan gong. Pencanangan ini juga diisi dengan Semiloka Reformasi Birokrasi.
Dalam kesempatan itu, Walikota mengingatkan bahwa Kota Palu sekarang banyak dilirik investor. Salah satunya adalah pengusaha nasional James Riadi yang menyatakan keinginannya untuk ikut membangun Kota Palu. “Baru-baru ini saya diundang oleh Pak James Riadi. Beliau minta saya memberi kesempatan beliau untuk ikut membangun Kota Palu. Peluang ini harus dimanfaatkan, dan Birokrasi Pemerintah Kota Palu harus siap”, ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Biro Hukum dan Humas Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negaradan Reformasi Birokrasi M. Imanuddin mengapresiasi pencanangan gerakan reformasi birokrasi Pemerintah Kota Palu. Lebih dari itu, dia menekankan pentingnya perubahan pola pikir dan perilaku organisasi untuk membangun birokrasi pemerintah yang lebih baik.
Dalam semiloka yang dihadiri pimpinan DPRD Kota Palu, anggota Forum komunikasi pimpinan daerah (Forkompimda), dan seluruh Pimpinan SKPD Pemerintah Kota Palu itu juga menghadirkan narasumber Kepala Biro Organisasi Kementerian Dalam Negeri, A. Sigalingging, M.Sidan. (im/BIRO HUKUM-HUMAS MENPAN-RB)