JAKARTA – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Azwar Abubakar dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) M. Nuh menandatangani nota kesepahaman (MoU) mengenai seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2012, di Kementerian PAN-RB, Jakarta, Rabu (15/8). Penandatangan MoU juga dilakukan antara Sekretaris Kementerian PAN-RB Tasdik Kinanto dengan Koordinator Konsorsium 10 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Pratikno, yang sehari-hari Rektor Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Dalam MoU disebutkan bahwa Kementerian PAN-RB dan Kemendikbud sepakat bahwa seleksi penerimaan CPNS tahun 2012 merupakan langkah besar dalam penataan PNS, sebagai bagian tak terpisahkan dari reformasi birokrasi. Pasalnya, rekruitmen CPNS merupakan gerbang pertama penataan birokrasi itu sendiri. “Penerimaan CPNS jangan sampai diwarnai dengan KKN dan politisasi, sehingga berbagai elemen bangsa dilibatkan untuk turut serta mengawasi,” ujar Menteri Azwar Abubakar.
Kehadiran 10 PTN yang ditunjuk oleh Mendikbud diharapkan mampu melaksanakan tugas, terutama dalam penyusunan soal, koreksi, dan dapat bertindak independen, sehingga peserta test CPNS yang lulus bukan karena ada titipan dari pejabat, tetapi benar-benar mampu melewati passing grade. Kesepuluh PTN yang tergabung konsorsium PTN adalah Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Teknologi Surabaya (ITS), Universitas Airlangga (Unair), Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Andalas (Unand), dan Universitas Hasanuddin (Unhas).
Adapun materi soal testing kompetensi dasar meliputi unsur-unsur kebangsaan, intelegensia umum, karakter pribadi, dan integritas. Pelaksanaan ujian seleksi penerimaan CPNS menurut rencana akan dilaksanakan serentak pada 8 September 2012 di lebih dari 200 titik.
Mendikbud M Nuh dalam kesempatan ini antara lain mengatakan bahwa pihaknya sangat mendukung pengadaan CPNS berbasis kompetensi yang dilakukan secara obyektif, transparan, kompetitif, tidak diskrimintaif, bebas kolusi, korupsi dan nepotisme (KKN). Melalui MoU ini diharapkan seleksi penerimaan CPNS tahun 2012 ini dan tahun-tahun mendatang bisa menghasilkan PNS yang bersih, berkuatlitas dan tentunya melayani. “Apa yang dilakukan oleh Kementerian PAN dan RB merupakan terobosan yang sangat maju. Kemendikbud dan konsorsium 10 PTN mendukung upaya ini karena sangat mulia untuk hari depan bangsa,” katanya.
Sementara itu MenPAN-RB Azwar Abubakar antara lain mengemukakan bahwa penerimaan CPNS seyogyanya diperuntukkan bagi sekitar 600 kementerian, lembaga dan pemerintah daerah. Namun kenyataannya hanya 23 kementerian dan lembaga serta 25 pemerintah daerah yang memenuhi syarat melakukan penerimaan CPNS tahun ini. (hs/HUMAS MENPAN-RB)